Sambut Ramadhan, DPD PKS Situbondo bantu fasilitasi Pengobatan Gratis di Mangaran

Ahad, 24 Juli 2011-. Pengurus DPD berfoto bersama panitia dan tenaga medis

Nasehat Syeikh Jum'ah Amin untuk Kader Dakwah

Nasehat Syeikh Jum'ah Amin untuk kader dakwah:

-Jangan terlalu fokus dengan sebab-sebab materi untuk mencapai kemenangan, tapi kurang fokus pada رَبُّ الْاَسْبَاب "Rabbul asbaab" (Allah yang menjadi Tuhan/Pemilik dari sebab-sebab).

-Jangan terlalu fokus dgn manajemen, idariyah, takhtith (perencanaan), tapi kurang fokus dalam hak-hak Allah. Takhtith dan manajemen baru efektif kalau dilakukan oleh tangan yg berwudhu, kening yg banyak sujud, jiwa yg khusyu', hati yg tenang dan tunduk pd Allah. Tanpa itu, sehebat-hebatnya manajemen dan takhtith yg dilakukan takkan memberi kemenangan.

Kami Tidak Menulis Buku, Tapi Kami Mencetak Manusia

Ikhwah fillah, inilah kira-kira jawaban yang dilontarkan seorang ulama besar, imam Al-Banna ketika ia ditanya oleh salah seorang muridnya, mengapa ia tidak menerbitkan buku untuk menjadi bekal dan pedoman bagi generasi pelanjut nantinya. Setahu saya hanya ada dua buku yang langsung dikarang oleh Imam Al-Banna, yaitu “Memoar Hasan Al-Banna” dan “Detik-detik Hidupku”. Tapi bisa kita lihat saat ini, kader-kader yang dicetak oleh imam Hasan berkarya jauh lebih besar dari hanya menghasilkan karya buku dan kitab, bahkan untuk urusan buku dan kitab, karangan satu orang murid beliau saja mungkin belum pernah habis kita membacanya, Syekh Yusuf Qaradhawi.

Nasihat Rasulullah Menyambut Ramadhan

12 Juli 2011-. Selain memerintahkan shaum, dalam menyambut bulan Ramadhan, Rasulullah selalu memberikan beberapa nasehat dan pesan-pesan ketika memasuki bulan Ramadhan.

Wahai manusia, sungguh telah datang pada kalian bulan Allah dengan membawa berkah rahmat dan maghfirah. Bulan yang paling mulia di sisi Allah. Hari-harinya adalah hari-hari yang paling utama. Malam-malamnya adalah malam-malam yang paling utama. Jam demi jamnya adalah jam-jam yang paling utama.

Tidak Umbar Janji, PWK terus Beraksi!

Arjasa,2 juli 2011.

Menindaklanjuti Pembentukan PWK Arjasa tgl 26 Juni 2011 (baca beritanya di sini ), Bidpuan DPD kembali melakukan jaulah  ke dusun Pao. Dengan dikomandoi oleh Ani Listriyana selaku pendamping PWK Arjasa, kedatangan tim Bidpuan DPD disambut hangat oleh ketua PWK terpilih Ibu Cholilah, Ust Khoirul dan Ust Hambali.
Jaulah ini bertujuan untuk konsolidasi dan mengeksplorasi kembali pemahaman pengurus baru tentang tupoksi PWK yang berfokus pada sadar agama, sadar ekonomi dan sadar pendidikan.
Alhamdulillah,pertemuan ini berjalan efektif mengingat waktu tempuh perjalanan hampir sama dengan durasi pertemuan . Ada banyak aspirasi dari mereka yang berhasil dikumpulkan oleh tim BidPuan DPD, misalnya dibutuhkannya PKBM karena banyak masyarakat Curah Tatal yang buta aksara.

"Saat ini kita hanya punya satu aleg di tingkat 1, tapi insyaallah dari daerah barat ke timur bisa merasakan kemanfaatannya.Memang masalah utamanya adalah kita belum memiliki satu pun aleg di tingkat daerah. Tapi kita tidak akan kehilangan akal, kita berdayakan kader-kader kita sesuai profesi mereka. misalnya kader yang berprofesi sebagai guru, kita berdayakan untuk sadar pendidikan ke masyarakat. Jangan menyerah dengan keterbatasan, insyaallah kita akan tetap berusaha semampu kita" jelas ibu Hasanah saat memberi penjelasan kepada pengurus PWK Arjasa.

Lagi..!!! BidPuan DPD lebarkan sayapnya di Launching PWK Kecamatan Arjasa...

Dusun Dampas-Jatisari-Arjasa-Situbondo_26 Juni 2011-. Bidang Perempuan DPD PKS Kab. Situbondo kembali menyelenggarakan Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Pos Wanita Keadilan di DPC Kec. Arjasa Situbondo. Acara tersebut disertai dengan acara sunatan massal 32 anak dari desa sekitar. 

Pagi itu dimulai dengan mengarak ke 32 anak calon sunatan massal dari Masjid Dampas sampai di kediaman Bpk Tolasri (tuan rumah). Dengan diiringi tabuhan grup hadrah Calon Pengurus PWK Kec. Arjasa dan para peserta sunatan massal bersemangat untuk mengikuti acara tersebut. Acara dimulai dengan Pelantikan dan Pengukuhan pengurus PWK Arjasa oleh Ibu Lilis Arifana, SPd selaku Kabid. Perempuan DPD PKS Situbondo, dilanjutkan dengan penjelasan singkat mengenai tupoksi PWK di kecamatan tersebut oleh Ibu Hasana selaku Kadep PKKP BidPuan. "gampangnya, PWK itu PKKnya PKS !" ujar bu Hasana di sela-sela penjelasan beliau dijawab dengan anggukan oleh ibu-ibu.

Acara dilanjutkan dengan sunnatan massal, dengan semangat membara anak-anak peserta sunatan berbaris menunggu panggilan antri. Tapi herannya, ketika sudah saat dipanggil untuk masuk ke dalam ruangan operasi, terdengar suara jerat-jerit tangis anak-anak peserta sunatan tersebut ketika melihat jarum suntik dan jahit yang dipegang pak mantri. Kali ini yang berperan untuk meredam tangisan tersebut adalah para ibu yang harus berada di sisi mereka. Begitulah serunya acara sunnatan massal. Acara diakhiri dengan makan siang bersama. (dt)